Subang, BOMEN NEWS.com –
Rapat dengan agenda pendampingan Peta Jalan Kependudukan yang berlangsung di Kantor Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Subang, ini di buka oleh Sekretaris DP2KBP3A Subang Dr Syamsu Riza mewakili Kepala Dinas, H Yayat Sudrajat.
Rapat di hadiri unsur Kemendagri, BKKBN Jabar, Kabid Sosial Budaya (Sosbud) BP4D Subang Asep Zaman, JF Perencanaan DP2KBP3A Eri, serta instansi terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Sekretaris DP2KBP3A Subang Dr Syamsu Riza mengatakan, kegiatan rapat ini bertujuan untuk menyamakan pemahaman terkait penyusunan peta jalan pembangunan kependudukan sebagai bagian dari rencana pembangunan jangka menengah dan panjang daerah.
Dalam kesempatan itu, perwakilan Kemendagri dan BKKBN Jabar menjelaskan urgensi peta jalan pembangunan kependudukan sebagai dokumen strategis yang harus dimiliki daerah.
“Peta jalan ini menjadi pedoman lintas sektor dalam mengintegrasikan isu isu kependudukan kedalam dokumen perencanaan daerah. Penyusunan peta jalan ini harus mengacu pada indikator-indikator utama pembangunan kependudukan, yakni kuantitas, kualitas, mobilitas, persebaran dan administrasi kependudukan,” jelasnya.
Kabid Sosbud BP4D Subang Asep Zaman menyampaikan bahwa sinergi antar sektor sangat di butuhkan dalam pengumpulan dan pemanfaatan data kependudukan.
JF Perencanaan DP2KBP3A Subang Eri menekankan pentingnya dukungan dari OPD lain agar peta jalan ini dapat di implementasikan secara efektif.
“Kita juga menyarankan perlunya pelatihan teknis untuk tim penyusun agar hasil dokumen sesuai dengan kaidah perencanaan nasional,” imbuhnya.
Rapat tersebut juga menghasilkan beberapa kesimpulan, yakni DP2KBP3A akan menjadi leading sektor dalam koordinasi penyusunan peta jalan pembangunan kependudukan daerah, akan di bentuk tim teknis yang melibatkan lintas sektor, termasuk Bappelitbangda, Disdukcapil, Dinkes, Disdik dan perangkat daerah lainnya. Selanjutnya, Kemendagri dan BKKBN Propinsi Jabar siap memberikan pendampingan teknis lanjutan bila di perlukan.
(Ade Bom)













