Etnis Tionghoa di Kota Bandung dalam Merayakan Hari Imlek

Budaya, Keagamaan63 Dilihat
banner 468x60

Kota Bandung, PWPM News.id – Sebagai salah satu kota besar di Indonesia, Kota Bandung dikenal dengan keberagaman budaya dan etnis yang hidup harmonis berdampingan. Keberagaman ini tercermin dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, salah satunya melalui perayaan budaya dan tradisi dari berbagai kelompok etnis. Salah satu etnis yang memiliki peran penting dalam keberagaman budaya Kota Bandung adalah etnis Tionghoa. Kota Bandung, 29 Januari 2025.

Setiap tahunnya, masyarakat Tionghoa di Bandung merayakan Imlek, atau Tahun Baru Cina, yang merupakan hari raya terbesar dan terpenting bagi mereka. Perayaan Imlek di Kota Bandung selalu di rayakan dengan penuh kegembiraan, ritual tradisional, dan simbolisme yang mendalam. Tahun ini, perayaan Imlek di Bandung tampak lebih meriah di bandingkan dengan tahun sebelumnya. Seiring dengan kembalinya berbagai kegiatan yang sempat terhambat oleh pandemi.

banner 336x280

Billy, salah seorang anggota masyarakat Tionghoa yang berdomisili di Kota Bandung, bersama keluarganya, mengungkapkan bahwa suasana perayaan Imlek kali ini terasa lebih semarak. “Tahun ini, kami merasa perayaan Imlek lebih meriah dibandingkan tahun lalu. Setelah pandemi, banyak kegiatan yang kembali di laksanakan. Seperti arak-arakan barongsai, pertunjukan budaya, dan tentunya berkumpul bersama keluarga,” ujar Billy.

Billy juga menambahkan bahwa selain unsur kebudayaan, perayaan Imlek di Bandung juga mengedepankan nilai-nilai kerukunan antar umat beragama. Ia mengungkapkan rasa syukur atas keberagaman yang ada di kota ini. “Di Bandung, kami selalu merasa di terima dan di hargai oleh masyarakat lainnya. Kerukunan antar umat beragama sangat terasa, dan ini adalah salah satu keistimewaan kota ini. Tidak hanya kami, tetapi masyarakat dari berbagai etnis dan agama juga saling menghormati dan mendukung dalam merayakan berbagai perayaan budaya,” ungkapnya.

Mengakhiri perbincangannya, Billy juga menyampaikan harapan dan himbauan kepada masyarakat Kota Bandung. “Semoga perayaan Imlek ini tidak hanya menjadi momen bagi kami, masyarakat Tionghoa, tetapi juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antar umat beragama. Harapan kami adalah terus terciptanya kedamaian dan keharmonisan di Kota Bandung. Sehingga kita semua dapat hidup berdampingan dengan penuh rasa saling pengertian dan menghormati,” tambahnya.

Perayaan Imlek di Bandung memang bukan hanya sekadar perayaan tahun baru, melainkan juga menjadi simbol persatuan dan keharmonisan dalam keragaman budaya. Di tengah keberagaman yang ada, Kota Bandung menunjukkan kepada dunia bahwa perbedaan bukanlah penghalang. Melainkan kekuatan untuk membangun masyarakat yang lebih kuat dan bersatu.***

Wawat S/Iis Aisah.

 

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *