Polisi Ungkap 4 Pelaku Komplotan Modus Pecah Kaca

Polri169 Dilihat
banner 468x60

Majalengka, BOMENNEWS.COM – Dalam pelaksanaan Conference Pers Satuan Reskrim Polres Majalengka Polda Jabar berhasil mengamankan komplotan spesialis pencurian pecah kaca. Empat orang pelaku di ciduk, DWW (30), AI (47), RA (57), dan HS (36) adalah para tersangka yang diamankan polisi.

Para Pelaku di ciduk setelah melakukan aksi pencurian di Jalan Raya Cigasong- Jatiwangi, Kelurahan Cicenang, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka. Mereka melakukan aksi tersebut pada Selasa (22/10/2024) sekitar pukul 12.30 WIB.

banner 336x280

“Pada hari Selasa tanggal 29 Oktober 2024, empat pelaku spesialis pencurian pecah kaca di Jalan Raya Cigasong- Jatiwangi, berhasil kami amankan. Dua orang kami amankan di Jalan Parakanmuncang (Sumedang), dan dua tersangka lainnya kami amankan. Di Kecamatan Leuwigoong, Kabupaten Garut,” kata Kasat Reskrim Polres Majalengka AKP Tito Witular, Kamis (31/10/2024).

Tito menjelaskan pelaku awalnya membuntuti korban saat mengambil uang di salah satu bank. Setelah mengambil uang, korban lalu makan siang di salah satu rumah makan. Pada saat mobil korban di parkir pelaku mulai memancarkan aksinya.

“Pelaku membuntuti korban menggunakan sepeda motor. Pelaku melakukan aksinya saat mobil korban terparkir. Pelaku memecahkan kaca pintu sebelah kiri depan atau tepatnya bagian penumpang menggunakan besi lancip,” jelas Tito.

Setelah berhasil memecahkan kaca, pelaku langsung menggasak uang milik korban yang di simpan di dalam mobil. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp23 juta.

“Uang yang baru diambil korban dari bank Rp22.250.000 langsung di curi karena di simpan di dalam mobil tersebut. Kalau total kerugiannya kurang lebih Rp23 juta,” ujarnya.

Tito mengatakan, para pelaku merupakan komplotan yang beroperasi di berbagai wilayah. Pada saat akan di tangkap pun pelaku hendak melakukan aksi yang sama di wilayah Kabupaten Sumedang.

“Pada saat di mintai keterangan, setelah melakukan aksi di Majalengka pelaku akan melakukan aksi kembali di Sumedang, namun tidak hasil,” ujar Tito.

Atas perbuatannya itu, para komplotan spesialis pencurian pecah kaca itu di jerat pasal 363 KUHP ayat 1 angka 4 dan angka 5 tentang pencurian dengan pemberatan. Adapun ancaman hukuman penjara paling 9 tahun.

Suryana
Sumber: Bidhumas Polda Jabar.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *