Subang, BOMEN News.com – Adanya desakan dari para Pimpinan Dewan terhadap PJ. Bupati Subang untuk Segera melakukan Rotasi Mutasi para pejabat Eselon dua di Pemerintahan Kab. Subang karena banyaknya ketimpangan dalam menempatkan Posisi Jabatan di masa Bupati Sebelumnya.
Tuntutan yang di sampaikan unsur Pimpinan DPRD kepada Pj. Bupati Subang untuk secepatnya melakukan Rotasi mutasi Jabatan Eselon dua tersebut, itu berdasarkan desakan dari berbagai LSM dan Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI) Subang yang beberapa kali menggelar aksi demo kekantor DPRD yang meminta Kadis Pertanian di isi oleh orang yang memiliki keilmuan di Pertanian bukan di percayakan kepada Sarjana Seni Tari.
Kemudian kepala Dinas PUPR di percayakan ke orang yang berilmu Pendidikan Sejatinya harus di percayakan kepada orang Teknik Sipil .
Kemudian terlalu lamanya Jabatan Kepala Dinas sangat di pandang perlu di lakukan Mutasi Jabatan, di tambah lagi kurun waktu 5 Bulan jabatan PJ. Bupati Subang, telah menemukan di lingkup Pejabat Subang terjadi Gap atau Kelompok antar dinas mungkin akibat sisa eisa rezim lama yang sengaja di ciptakan.
Kepala BKSDM Subang Cecep Supriatin, melalui Kabid PA Hj. Juangsih menyampaikan,
Sebanyak 28 Badan dan Dinas di tambah 3 Staf Ahli Bupati, mengikuti Asesmen mulai dari Selasa 23- 25 Kamis 2024 di Bandung.” Tujuannya untuk mengetahui kapabilitas terkini. Salah satu langkah dalam metit sistem.
Sedangkan untuk pengisian Jabatan yang Kosong yaitu Sekwan yang Kosong untuk Sementara Pj. Bupati telah Menunjuk Pejabat Tugasnya.
Untuk pengisian pejabat Resminya yang di angkat Sekwan, dengan di berlakukannya UU Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Mengatur bahwa sebelum Bupati melakukan mutasi rotasi pimpinan tinggi pratama (pejabat eselon II). Terlebih dahulu di lakukan seleksi yang di lakukan oleh panitia seleksi ( Pansel) yang di bentuk PJ. Bupati.
Karena adanya kekosongan akibat Pensiun yakni Sekretaris DPRD yang saat ini di isi oleh Kabag Humas DPRD.(H. Ade Bom)
